Kamis, 14 Mei 2009

Curhat Awal Perselingkuhan




Curhat! Seseorang pasti pernah mencurahkan isi hatinya kepada orang lain. Yaah…dengan curhat rasa sesak di dada akan menjadi lega. Pikiran kita pun akan menjadi lebih segar. Dengan curhat, kita pun juga bisa mendapatkan solusi dari orang lain. Tapi biasanya orang yang curhat hanya ingin mengungkapkan uneg-unegnya saja. Ibaratnya orang yang curhat sebagai pakaian yang kotor, dan orang yang diajak curhat memposisikan diri sebagai “mesin cuci” yang akan membilas pakaian itu, setelah beberapa jam maka “cucian” itu akan terlihat bersih dan segar.

Curhat dengan sesama manusia apalagi lawan jenis, mempunyai resiko yang cukup tinggi karena berpotensi menimbulkan rasa nyaman diantara keduanya, rasa nyaman itu lambat laun dapat menumbuhkan benih-benih cinta. Jika kedua-duanya masih single tidak masalah, tapi apabila salah satu atau kedua duanya telah mempunyai pasangan resmi, maka jalan menuju ke dunia perselingkuhan akan terbuka lebar.

Curhat bisa menjadi titik awal perselingkuhan, dimana kita tidak menceritakan masalah kita dengan pasangan resmi, karena kurangnya komunikasi dengan pasangan. Sehingga suatu hal yang seharusnya kita komunikasikan dengan pasangan, kita malah memilih orang lain untuk mendengarkan keluh kesah kita.
Jika keduanya sudah merasa nyaman satu sama lain, maka pasangannya yang di rumah bisa terlupakan. Dekatnya perasaan hati antara pasangan curhat dengan pasangan di rumah berjalan pararel. Seperti pepatah jawa yang mengatakan bahwa ”witing tresno jalaran soko kulino”. Perselingkuhan merupakan salah satu penyebab retaknya sebuah hubungan antara laki-laki dan perempuan.

Dalam hidup ini setiap manusia pasti mempunyai masalah, sebagai orang yang percaya dengan adanya Allah, alangkah baiknya kita curhat dengan Allah agar diberi petunjuk untuk dapat menyelesaikan masalah. Jika kita curhat dengan sesama manusia yang timbul hanya perasaan lega sesaat, karena kemampuan manusia juga sangat terbatas. Jangan sampai niat kita ingin menyelesaikan masalah, tapi yang terjadi malah menimbulkan masalah baru. Curhat yang paling aman, tepat dan tidak beresiko adalah dengan Allah. Selama kita dekat dengan Allah maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan dalam hidup ini, karena Allah pasti akan mencukupi kebutuhan orang-orang yang beriman dan bertaqwa.

Note: Tulisan ini hanya sebuah wacana saja, tidak bermaksud menyinggung pihak-pihak tertentu. Jika anda pernah mengalaminya berarti wacana ini benar, dan saya senang jika anda mau berbagi pengalaman.

Salam



Benny Pew
http://baliklayarindonesia.blogspot.com

Tidak ada komentar: